Saturday, September 14, 2019

Madu Anak




Madu Anak HoneyKids – Adalah madu khusus buah hati yang diformulasikan untuk dikonsumsi oleh buah hati-buah hati usia 1-12 tahun. Mengandung Ekstrak Temulawak, Kunyit, Pegagan dan Habbatussauda yang diproses tanpa mengaplikasikan bahan kimia sehingga tak perlu kuatir untuk mengkonsumsinya. Madu Anak Honeykids ini diperuntukan untuk si kecil yang sedang dalam masa tumbuh kembang, agar tumbuh sehat dan cerdas.

Madu Anak Honeykids ialah vitamin yang baik untuk kecerdasan otak buah hati. Atau sebagai pengganti jamu buah hati sehat. Honeykids ialah merk madu buah hati yang baik, dan juga merk vitamin buah hati yang baik. Menjadi pilihan terbaik para Bunda untuk perkembangan buah hati-buah hatinya.

Kandungan gizi dalam madu banyak mengandung sumber vitamin, baik untuk kesehatan dan pertumbuhan buah hati. Banyak zat-zat baik yang terkandung di dalam madu. Madu kaya akan Glukosa, zat ini memiliki fungsi sebagai perantara metabolisme penyedia sumber energi bagi sel-sel tubuh. Maltosa berfungsi sebagai zat senyawa yang akan diubah menjadi Glukosa oleh tubuh untuk diolah menjadi sumber energi.

Madu juga memiliki fruktosa yang membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna, sehingga madu dapat sebagai pengganti gula dalam makanan si kecil agar menerima energi untuk rentang waktu yang lebih lama. Kandungan vitamin C pada madu juga berfungsi sebagai penguat energi bendung tubuh dan meningkatkan pertumbuhan sel-sel di dalam tubuh.

silahkan konsultasi masalah


di

Madu Anak HoneyKids berbeda dengan madu sejenisnya karena memiliki 5 kandungan Herbal pilihan diantaranya :
- Madu Murni
- Ekstrak Pegagan
- Ekstrak Temulawak
- Ekstrak Kunyit
- Ekstrak Habbatussauda

Isi Madu Anak Honeykids: 250ml, memiliki izin DEPKES P-IRT No. 2093201030251-19 dengan kandungan 100% herbal.

Manfaat Madu Anak HoneyKids – Madu Pegagan, Temulawak, Kunyit dan Habbatussauda

Madu untuk buah hati dengan campuran temulawak, kunyit, pegagan dan jintan hitam memiliki banyak sekali manfaat. Adalah vitamin, jamu dan suplemen untuk pertumbuan buah hati. Berikut manfaat Honeykids:
- Sebagai jamu untuk buah hati sulit makan, gizi penambah nafsu makan buah hati sehingga berat badan naik.
- Vitamin untuk meningkatkan iq buah hati, vitamin yang baik untuk kecerdasan otak buah hati.
- Menolong buah hati cepat bicara
- Memperlancar cara kerja pencernaan
- Menjaga dan memperkuat energi bendung tubuh buah hati
- Mengembalikan stamina dan energi
- Mengatasi demam dan panas dalam
- Menolong cara kerja tumbuh kembang buah hati
- Menolong menyembuhkan batuk, pilek, dan radang tenggorokan
- Sebagai antioksidan yang membantu mencegah kerusakan sel-sel tubuh guna menyokong tumbuh kembang buah hati
- Bahan campuran atau pemanis natural untuk makanan buah hati

Sistem Konsumsi Madu Vitamin Kecil Honeykids:
Umur 1-5 tahun, 2 kali sehari 1 sendok makan
Umur 6-12 tahun, 3 kali sehari 1 sendok makan

Simpan pada kulkas atau suhu ruang, Jagalah botol agar senantiasa tertutup.

Untuk informasi harga dan pengorderan, hubungi kami ke WA 0857-4874-1421

⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨
⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨⇨

Rasanya yang manis membuat madu digemari oleh seluruh kalangan umur, bagus tua maupun muda. Kecuali menambah rasa manis pada makanan atau minuman, semenjak lama madu dipercaya oleh masyarakat bisa meningkatkan tenaga tahan tubuh dan stamina. Kecuali itu, madu juga dianggap tepat sasaran redakan radang tenggorokan.

  • Madu Untuk Radang Tenggorokan


Kandungan madu dan beraneka manfaatnya
Madu banyak dikonsumsi bersama dengan campuran teh, susu, dimanfaatkan sebagai pengganti gula, dioleskan pada roti maupun dikonsumsi seketika. Dalam madu natural terkandung 82,4 persen karbohidrat, 38,5 persen fruktosa, 31 persen glukosa, 17,1 persen air, 0,5 persen protein, vitamin dan kandungan lainnya.

Kalau dikaitkan dengan kesehatan, kandungan pada madu yang dianggap bermanfaat bagi tubuh untuk meningkatkan tenaga tahan tubuh antara lain asam fenolat, flavonoid, asam askorbat, protein, karotenoid dan enzim tertentu seperti glucose (glukosa), oxidase dan katalase.

Kecuali sebagai penambah rasa manis, madu memiliki efek antibakteri dan antivirus. Menurut studi yang dipublikasikan di Archives of Medical Research pada tahun 2014, madu Manuka ternyata bisa menghalangi pertumbuhan virus influenza dan mempercepat penyembuhan infeksi flu.

Tidak cuma itu, berdasarkan penelitian yang dipublikasikan di Cochrane Database of Systematic Reviews pada tahun 2013, diceritakan bahwa madu juga ternyata tepat sasaran mempercepat penyembuhan luka.


Dalam bahasa medis, radang tenggorokan disebut dengan tonsilofaringitis sebab tak jarang kali disertai peradangan pada tonsil atau tonsil.

Penyebab infeksi dan radang tenggorokan tersering adalah virus (sekitar 40-60 persen) dan sekitar 15 persen disebabkan oleh kuman Streptococcus beta hemolyticus, Streptococcus viridans, dan Streptococcus pyogenes.

Kecuali itu, radang tenggorokan juga bisa disebabkan oleh jamur. Gejalanya bisa amat bervariasi, bertumpu pada penyebabnya. Radang tenggorokan yang disebabkan oleh infeksi kuman tertentu bisa disertai keluhan batuk, pilek dan juga demam.

Kalau dikaitkan dengan konsumsi madu, pada penelitian yang dipublikasikan di Journal of Agricultural and Food Chemistry, diceritakan bahwa pemberian madu ternyata tepat sasaran mengurangi produksi lendir dan mengurangi gejala batuk pada buah hati. Efeknya akan sama, bagus dikonsumsi seketika atau dicampurkan pada minuman seperti air putih atau teh.

Studi yang diinformasikan oleh Archives of Pediatrics and Adolescent Medicine juga mendorong hal yang sama.

Studi yang dikerjakan pada 105 buah hati umur 2-18 tahun dengan keluhan radang tenggorokan dan juga infeksi saluran pernapasan akut ini menyebutkan bahwa pemberian madu sebagai terapi tambahan ternyata tepat sasaran dalam mengurangi gejala batuk pada buah hati, secara khusus di malam hari, serta bisa membuat kualitas tidur buah hati di malam hari meningkat.

Studi lain yang dikerjakan di Italia pada 134 buah hati dengan keluhan batuk, menggambarkan bahwa madu sama efektifnya dalam meredakan gejala batuk jika dibandingi dengan obat batuk yang dijual di pasaran.

Penelitian ini juga ikut serta mengonfirmasi studi yang dipublikasikan di jurnal Allergologia et Immunopathologia. Diceritakan bahwa konsumsi madu variasi wildflower yang dicampurkan dengan susu sebanyak 2.5 ml dan diminum sebelum tidur ternyata 80 persen tepat sasaran meredakan gejala batuk, hampir sepadan dengan obat batuk variasi dextromethorphan yang memiliki tingkat efektivitas 87 persen.

Meski beraneka studi menyatakan madu ternyata tepat sasaran meredakan radang tenggorokan, namun perlu dilihat juga penyebab dari radang tenggorokan yang dialami. Kalau radang tenggorokan disebabkan oleh infeksi kuman, karenanya pemberian antibiotik konsisten diperlukan.

Kecuali itu, madu bisa mengandung kuman Clostridium botulinum yang mengandung toksin botulinum dan bisa menyebabkan infeksi botulism jika dikonsumsi oleh buah hati di bawah umur 1 tahun.

silahkan konsultasi masalah


di

Oleh sebab itu, konsumsi madu pada buah hati memerlukan perhatian khusus. Dalam praktiknya, pemilihan madu juga penting dalam menetapkan tingkat efektivitas meredakan radang tenggorokan. Sebaiknya pilihlah madu natural yang tak mengandung tambahan zat tertentu.



No comments:

Post a Comment